Newsticker

Nuzulul Qur'an

Nuzulul Qur'an, pasti sobat tau kan apa itu Nuzulul Qur'an? Ya benar, Nuzulul Qur'an adalah malam dimana Al Qur'an pertama kali diturunkan. Pada saat tersebut surah Al-Alaq ayat 1-5 diturunkan ke nabi Muhammad SAW yang sedang berada di gua Hira. 
Saya jadi teringat ketika SMA dulu pernah mendapatkan pelajaran tentang Nuzulul Qur'an, Alhamdulullah saya sempat mencatatnya yaitu tentang diturunkannya Al-Qur'an. 

Dipandang dari segi filososfis maupun teologis, Al Qur’an di turunkan melalui tiga tahapan, yaitu:

Pertama : Al Qur’an diturunkan secara keseluruhan ke lauh mahfuzh oleh Allah.
Lauh mahfuzh adalah suatu tempat yang merupakan catatan tentang segala ketentuan dan kepastian Allah. Proses pertama ini diisyaratkan: 
Bahkan yang didustakan mereka itu ialah Al Quran yang mulia, Yang (tersimpan) dalam Lauh Mahfuzh. (Q.A Al-Buruj : 21-22)

 Kedua : Al Qur’an diturukan dari lauh mahfudh ke langit dunia (bait Al ‘izzah) pada lailatul qadr secara keseluruhan.
Proses kedua ini diisyaratkan Allah dalam :
Sesungguhnya kami Telah menurunkannya (Al Quran) pada malam kemuliaan. (Q.S. Al-Qadar : 1)
  Maksud ayat : Malam kemuliaan dikenal dalam bahasa Indonesia dengan malam Lailatul Qadr yaitu suatu malam yang penuh kemuliaan, kebesaran, Karena pada malam itu permulaan Turunnya Al Quran.

Ketiga : Al Qur’an diturunnkan secara berangsur-angsur dari langit dunia (Bait Al ‘izzah) melalui malaikat jibril as. kepada nabi Muhammad SAW.
Mengenai proses ketiga ini diisyaratkan dalam firman Allah :
Dia dibawa turun oleh Ar-Ruh Al-Amin (Jibril), Ke dalam hatimu (Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang di antara orang-orang yang memberi peringatan, Dengan bahasa Arab yang jelas.(Q.S. Asy-Syuara : 193-195)

Bacaan, begitulah arti Al-Qur’an secara bahasa. Tapi apa benar seorang muslim dikatakan muslim apabila sudah membaca tetapi tidak mengamalkannya ??? Kembali kepada diri kita masing-masing.
Tidak terasa sudah setengah bulan lebih kita menjalannkan ibadah puasa, dan yang paling di nanti-nanti pada bulan Ramadhan ini adalah malam Lailatul Qadar, Suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan! 

Tanda-tanda Lailatul Qadr
Pagi harinya matahari terbit dalam keadaan tidak menyilaukan, seperti halnya bejana (yang terbuat dari kuningan). (H.R Muslim)
Lailatul Qadr adalah malam yang tenang dan sejuk (tidak panas dan tidak dingin) serta sinar matahari di pagi harinya tidak menyilaukan. (H.R Ibnu Khuzaimah dan Al Bazzar) 

Asy-Syaikh ‘Abdul Aziz bin Baz dan Asy Syaikh Abdullah bin Qu’ud rahimahumallahu berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lebih bersungguh-sungguh beribadah pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan untuk mengerjakan shalat (malam), membaca Al-Qur’an, dan berdo’a daripada malam-malam selainnya”. (Fatawa Ramadhan, hal.856)

Demikianlah hendaknya seorang muslim/muslimah menghidupkan malam-malamnya pada 10 Terakhir di bulan Ramadhan dengan meningkatkan ibadah kepada Allah subhanahu wa ta’ala, shalat tarawih dengan penuh iman dan harapan pahala dari Allah I semata, membaca Al-Qur’an dengan berusaha memahami maknanya, membaca buku-buku yang bermanfaat, dan bersungguh-sungguh dalam berdo’a serta memperbanyak dzikrullah.
Mari kita semua pada malam tersebut memperbanyak do’a, dzikir, dan istighfar. Semoga anugerah Lailatul Qadr ini dapat kita raih bersama, sehingga mendapatkan keutamaan pahala yang setara (bahkan) melebihi amalan 1000 bulan. Amiin Ya Rabbal ‘Alamin.

0 Response to "Nuzulul Qur'an"

Terima kasih telah mempercayai produk Moment sebagai pilihan tepat anda, untuk melakukan pemesanan silahkan klik FAQ dan jika ingin bergabung menjadi member moment silahkan klik Join Member Moment.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *